ICE 2020 INDONESIA COFFEE EVENTS : KOPI BUKAN HANYA DEMI EKSISTENSI, TAPI KOLABORASI

0
530

ICE 2020 INDONESIA COFFEE EVENTS : KOPI BUKAN HANYA DEMI EKSISTENSI, TAPI KOLABORASI

Jakarta, Cendekiawanprotestan.com

Gelaran kali keempat Indonesia Coffee Event (ICE) pada 12-15 Februari 2020 di gedung SMESCO, Jakarta, tampil beda. Specialty Coffee Association of Indonesia (SCAI) selaku penyelenggara bersama tim kerja ICE 2020 telah mmpersiapkan beragam acara interaktif dan edukatit di samping acara utama: Indonesia Barista Championship (lBC) dan indonesia Brewers Cup Championship (IBrC).

ICE Sebagai ajang kompetisi barista paling bergengsi di Indonesia telah berlangsung sejak 2017. Tiap tahun, gelaran ICE tak hanya melahirkan barista-barista terbaik, melainkan pula mengedukasi masyarakat luas tentang serba-serbi dunia kopi. Di sisi lain, tradisi mengirim pemenang IBC dan IBrC mewakili Indonesia pada ajang kompetisi barista dunia di bawan naungan World Coffee Events (WCE) menjadikan ICE sebagai navigasi kopi Indonesia di atlas perkopian dunia.

Berbeda dari tahun sebelumnya, ICE 2020 diadakan hanya dalam satu babak Nasional saja, sementara babak regional (eliminasij ditiadakan dan disatukan dengan event Nasional mengingat keterbatasan waktu. Fokus tim kerja lebih mengutamakan ketersediaan waktu bagi para pemenang untuk mempersiapkan kompetisi tingkat dunia, World Barista Championship (WBC dan World Brewers Cup (WBrC) pada bulan Mei di Melbourne, Australia.

Berbicara kopi, ngopi, tak lengkap diseruput tanpa pasangan. Bisa pasangan berarti cookies, asap rokok atau vape, lagu, vibe, bahkan secara harfiah bermakna teman berbincang. Bertepatan pula dengan valentine’s Day, ICE mengajak seluruh pencinta kopi untuk berkolaborasi. KOPILARBORASI. Mengusung tema KOPILARBORASI,

ICE 2020 menggandeng seluruh pencinta kopi dari beragam aspek, mulai dari seniman, arsitek, pebisnis, penulis, musisi, aktor, perancang busana, influencer, builder motor, dan pelaku usaha kopi dari pelbagai skala industri untuk berkolaborasi membangun ekosistem kopi.

Kolaborasi kopi dengan pelbagai pihak tersebut akan dihadirkan ICE 2020 pada program Coffee Village. Para pelaku kopi akan berinteraksi langsung dengan narasumber dari beragam profesi dalam talkshow pada 13-14 Februari 2020, mengetengahkan tema Architecture: Kopi dan Suasana, Art and Design: Di Mana Ada Kopi, Di Situ Ada Seni, Bussiness Collaboration: Investasi Kok Di Kopi, Fashion: Secangkir Kopi Dari Energi, Eksistensi, Hingga Kolaborasi, dan Automotive: Antara Kafein dan Adrenalin.

Di samping talkshoww, Coffe village juga menghadirkan jajaran aktor di industri kopi nan memberi andil besar dalam penyelenggaraan lCE 2020.

(Hotben)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here