Pemerintah Indonesia Sampaikan Duka Cita dan Simpati setelah Ledakan di Beirut
Jakarta, Pendidikankristenri.om
1. Pemerintah Indonesia mengucapkan duka cita dan simpati yang mendalam kepada keluarga, Pemerintah dan Rakyat Lebanon atas peristiwa ledakan yang terjadi di pelabuhan Beirut (4/8) yang menyebabkan korban jiwa dan luka-luka.
2. Rakyat Indonesia senantiasa bersama rakyat Lebanon dalam menghadapi situasi sulit dan kesedihan ini.
3. Pemerintah Indonesia akan terus memantau perkembangan situasi di Lebanon pasca ledakan
4. Menlu RI terus melakukan komunikasi dengan Dubes RI di Beirut, terutama guna peroleh informasi perkembangan situasi dan memastikan keselamatan serta keamanan WNI.
5. Sejauh ini, 1 WNI a.n. NNE mengalami luka ringan dan telah mendapat perawatan serta kembali ke rumah.
6. Dalam catatan KBRI, terdapat 1.447 WNI yang tinggal menetap di Lebanon. 1.234 orang diantaranya merupakan Kontingen Garuda yang tergabung dalam Misi Perdamaian PBB UNIFIL, sedang 213 lainnya merupakan WNI sipil.
7. Kontingen Garuda yang tergabung dalam UNIFIL FC membantu penanganan pasca ledakan termasuk evakuasi korban.
8. Hotline yang dapat dihubungi yaitu KBRI Beirut (+961 70 817 310), hotline pelindungan WNI Kemlu RI (+62 812-9007-0027).
Kementerian Luar Negeri RI