AKGI Mendukung Acara Visi Indonesia bersama Bapak Joko Widodo di Sentul 14 Juli 2019

0
1010

 

Jakarta, Cendekiawanprotestan.com

 

Dengan penuh kebanggaan Aliansi Kebangsaan Gotong Royong Indonesia (AKGI) akan hadir di acara VISI INDONESIA Bersama Ir. H. Joko Widodo, Presiden Republik Indonesia Pkl 15.00 WIB, Minggu, 14 Juli 2019 Di SICC Sentul.

Mengingat cita-cita kemerdekaan Indonesia yang tertuang pada Pembukaan UUD 1945 (hampir 74 tahun yang lalu) oleh para pendiri bangsa kita, bangsa Indonesia. Para pejuang pergerakan kemerdekaan Indonesia telah berhasil mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang kemerdekaan negara Indonesia, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.

Memerlukan suatu pemerintah negara Indonesia yang
– melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum,
– mencerdaskan kehidupan bangsa, dan
– ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada :
o Ketuhanan Yang Maha Esa,
o Kemanusiaan yang adil dan beradab,
o Persatuan Indonesia, dan
o Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan,
o Serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Kelima poin terakhir adalah Pancasila.
Salah satu bentuk Pengamalan Pancasila adalah dengan tidak korupsi.

Indonesia memenuhi tiga syarat potensi untuk menjadi Negara Sangat Maju, yaitu :
1. Luas Wilayah yang sangat luas
2. Sumber Daya Alam (SDA) yang sangat kaya
3. Sumber Daya Manusia (SDM) yang sangat besar

Hanya lima negara yang memiliki potensi tersebut, yakni Tiongkok, India, Amerika, Rusia, dan Indonesia. Dari lima negara tersebut yang menjadi istimewa adalah Wilayah Indonesia ini, karena wilayah Indonesia terletak di daerah khatulistiwa yang tidak dimiliki oleh negara lain, menjadi modal pembangunan bila dimanfaatkan semaksimal mungkin, seperti sinar tenaga surya menjadi penggerak pembangunan, wilayah Indonesia juga berada di antara dua benua dan di antara dua samudera yang dekat dengan Indonesia, Indonesia center of strategic. Lalu lintas perdagangan dunia.

SDA Indonesia sangat kaya, baik di laut maupun di darat, juga di udara memanfaatkan sinar matahari (surya) menjadi energi bagi pembangunan. Hutan Indonesia adalah paru-paru dunia yang memiliki banyak tumbuhan dan tanaman yang mampu menyerap karbondioksida (CO2). Selain itu, hutan menghasilkan oksigen, mengatur tata air, tanaman obat dan lain-lain. Kita kaya akan flora dan fauna. Indonesia merupakan tempat bagi sekitar 1/8 dari terumbu karang Dunia dan merupakan negara yang kaya akan keanekaragaman biota laut.

Di tahun 2045 (Generasi Emas Indonesia + 26 tahun ke depan 100 tahun Indonesia Merdeka) jumlah angkatan muda kita yang produktif sangat banyak (kita mengalami bonus demografi), hal ini perlu kita persiapkan agar bonus demografi ini menjadi modal pembangunan, apabila pendidikan dan profesionalisme bangsa ini diperhatikan menjadi kualitas tinggi. Tepatlah Program Pemerintahasa pemerintahan Periode Kedua ini Jokowi-Ma’ruf meningkatkan Kualitas Manusia Indonesia untuk memacu pembangunan untuk menuju Indonesia Maju, dengan demikian kita menjadi bangsa yang unggul diantara bangsa-bangsa di dunia ini.

Kelapa Gading, 08 Juli 2019
*John Nainggolan, S.Hut* *Ketua Umum DPP Aliansi Kebangsaan Gotong Royong Indonesia*

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here