Penghibur Sejati

0
1000

Oleh: Yoel M. Indrasmoro

 

Kepada para murid, Yesus menegaskan bahwa Roh Kudus adalah Penghibur (Yoh. 14:26). Penghibur di sini bukanlah penyanyi, pelawak, atau pesulap, yang dibayar untuk memberikan hiburan. Hiburan macam begini semu sifatnya.

Hiburan yang diberikan juga bukan ekstasi. Artinya, seketika orang gembira luar biasa dan melupakan persoalannya, namun sesudah itu dia frustrasi karena persoalan masih ada.

Bentuk hiburan yang diberikan Penghibur Sejati bukanlah dengan cara meninggalkan atau melupakan persoalan. Tidak. Sebab, dengan demikian persoalan tetap ada. Bentuk hiburan yang ditawarkan Roh Kudus adalah penyertaan-Nya dalam menghadapi setiap persoalan.

Nah, berkait persoalan, jangan kita lupa, tak ada soal yang tidak ada jawabannya. Pengalaman kita dalam dunia pendidikan membuktikan hal itu. Belum mendapatkan jawaban bukan berarti ketiadaan jawaban. Kemungkinan besar kita memang belum menemukannya.

Bahkan, salah soal pun masih ada jawabannya. Jika dalam soal pilihan berganda tidak ada pilihan jawabannya, maka pada lembar jawaban kita bisa memberi catatan: ”Kelihatannya salah soal, saya memberikan alternatif jawabannya di sini.”

Sekali lagi, bersama Roh Kudus—Penghibur Sejati—tak ada soal yang tidak ada jawabannya. Percayalah!

Selamat Pentakosta!

Yoel M. Indrasmoro
*Direktur Literatur Perkantas Nasional*

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here